Latest Post
Tampilkan postingan dengan label Pembalap. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pembalap. Tampilkan semua postingan
11.49
Stoner Siap Kembali
Written By Unknown on Kamis, 25 Juli 2013 | 11.49
JUARA Dunia MotoGP 2007 dan 2011 Casey Stoner akan melakukan 'comeback' di ajang MotoGP. Tidak sebagai pebalap penuh, dia akan menjadi rider penguji Honda dalam sebuat tes yang akan dilakukan di Sirkuit Twin Rig Motegi.
Rencana Stoner melakukan 'comeback' di ajang MotoGP diwartakan oleh MCN. Disebutkan kalau pebalap asal Australia itu akan menguji Honda RC213V yang disiapkan untuk musim 2014.
Belum dipastikan kapan tes itu akan digelar. Namun diyakini, tes tersebut akan dilangsungkan dalam beberapa pekan mendatang di bulan Agustus dan tidak akan mengganggu jadwal balap Stoner di ajang V8 Supercar.
Kabar ini memicu spekulasi bahwa Stoner akan kembali ke ajang premium balap motor ini sebagai pebalap wild card di seri akhir, entah di Jepang atau di Australia, di mana dia tidak terkalahkan dalam enam tahun terakhir.
"Sudah tujuh bulan sejak (balapan terakhir) Valencia dan aku masih bahagia dan nyaman dengan keputusan yang aku ambil dengan berhenti membalap," ucap Stoner yang dikutip Autosport.
"Terkadang aku merindukan menunggangi RCV-ku, jadi aku senang HRC memintaku untuk melakukan sejumlah tes di Motegi pada tahun ini."
"Aku menantikan kembali di atas motor itu dan melihat bagaimana perubahannya dari tahun lalu dan aku ingin berterima kasih kepada Honda atas kesempatan ini," lanjut rider 27 tahun itu.
Demi mempersiapkan 'comeback' Stoner tersebut, Honda secara khusus menyiapkan setelan khusus yang sama dengan yang pernah ditunggangi Stoner saat masih memperkuat tim tersebut.
Stoner memutuskan pensiun dari ajang MotoGP tahun 2012 lalu. Langkah yang dia ambil dianggap mengejutkan karena usianya baru 27 tahun dan dianggap masih punya peluang besar menambah jumlah gelar juara dunianya yang saat itu baru berjumlah dua. (twu)
Rencana Stoner melakukan 'comeback' di ajang MotoGP diwartakan oleh MCN. Disebutkan kalau pebalap asal Australia itu akan menguji Honda RC213V yang disiapkan untuk musim 2014.
Belum dipastikan kapan tes itu akan digelar. Namun diyakini, tes tersebut akan dilangsungkan dalam beberapa pekan mendatang di bulan Agustus dan tidak akan mengganggu jadwal balap Stoner di ajang V8 Supercar.
Kabar ini memicu spekulasi bahwa Stoner akan kembali ke ajang premium balap motor ini sebagai pebalap wild card di seri akhir, entah di Jepang atau di Australia, di mana dia tidak terkalahkan dalam enam tahun terakhir.
"Sudah tujuh bulan sejak (balapan terakhir) Valencia dan aku masih bahagia dan nyaman dengan keputusan yang aku ambil dengan berhenti membalap," ucap Stoner yang dikutip Autosport.
"Terkadang aku merindukan menunggangi RCV-ku, jadi aku senang HRC memintaku untuk melakukan sejumlah tes di Motegi pada tahun ini."
"Aku menantikan kembali di atas motor itu dan melihat bagaimana perubahannya dari tahun lalu dan aku ingin berterima kasih kepada Honda atas kesempatan ini," lanjut rider 27 tahun itu.
Demi mempersiapkan 'comeback' Stoner tersebut, Honda secara khusus menyiapkan setelan khusus yang sama dengan yang pernah ditunggangi Stoner saat masih memperkuat tim tersebut.
Stoner memutuskan pensiun dari ajang MotoGP tahun 2012 lalu. Langkah yang dia ambil dianggap mengejutkan karena usianya baru 27 tahun dan dianggap masih punya peluang besar menambah jumlah gelar juara dunianya yang saat itu baru berjumlah dua. (twu)
11.43
Crutchlow Dibidik Lima Tim
MASA depan Cal Crutchlow di Yamaha Tech 3 kini sedang jadi tanda tanya. Mengaku sedang bicara dengan lima tim, Crutchlow menegaskan tak mau buru-buru memutuskan masa depan.
Saat ini belum ketahuan di mana Crutchlow akan berkiprah pada tahun 2014 mendatang. Tech 3 masih amat berninat mempertahankan pebalap Inggris itu, kendati banyak yang juga meliriknya seiring dengan performa apik Crutchlow musim ini.
Dari sembilan balapan MotoGP sejauh ini, Crutchlow berhasil menempati posisi lima klasemen sementara. Meskipun belum meraih satu kemenangan pun, ia sudah lima kali naik podium.
Sementara di balapan terakhir, di Laguna Seca, ia finis ketujuh yang merupakan capaian finis terburuknya sejauh ini--tak mengikutsertakan satu hasil lain di mana ia retired dan gagal finis.
"Aku pikir hasil akhir pekan lalu tidak mengubah apapun sehubungan dengan masa depan," kata Crutchlow di Crash.
"Aku tidak mau buru-buru membuat keputusan dan di mataku aku tidak akan membuat keputusan saat Indy. Aku butuh waktu dan aku sedang bicara dengan lima tim, dan bukan cuma di ajang ini saja, jadi kita akan lihat bagaimana nanti," paparnya.
Selain bertahan di Tech 3, opsi Crutchlow di MotoGP 2014 konon adalah Honda LCR dan tim pabrikan Ducati. (twu)
Saat ini belum ketahuan di mana Crutchlow akan berkiprah pada tahun 2014 mendatang. Tech 3 masih amat berninat mempertahankan pebalap Inggris itu, kendati banyak yang juga meliriknya seiring dengan performa apik Crutchlow musim ini.
Dari sembilan balapan MotoGP sejauh ini, Crutchlow berhasil menempati posisi lima klasemen sementara. Meskipun belum meraih satu kemenangan pun, ia sudah lima kali naik podium.
Sementara di balapan terakhir, di Laguna Seca, ia finis ketujuh yang merupakan capaian finis terburuknya sejauh ini--tak mengikutsertakan satu hasil lain di mana ia retired dan gagal finis.
"Aku pikir hasil akhir pekan lalu tidak mengubah apapun sehubungan dengan masa depan," kata Crutchlow di Crash.
"Aku tidak mau buru-buru membuat keputusan dan di mataku aku tidak akan membuat keputusan saat Indy. Aku butuh waktu dan aku sedang bicara dengan lima tim, dan bukan cuma di ajang ini saja, jadi kita akan lihat bagaimana nanti," paparnya.
Selain bertahan di Tech 3, opsi Crutchlow di MotoGP 2014 konon adalah Honda LCR dan tim pabrikan Ducati. (twu)
11.13
Free Practice I GP Jerman Dikuasai Duet Mercedes
Written By Unknown on Senin, 08 Juli 2013 | 11.13
SESI latihan bebas pertama GP Jerman memunculkan nama Lewis Hamilton sebagai pebalap dengan catatan waktu terbaik. Pebalap Mercedes itu mengungguli Nico Rosberg dan Mark Webber.
Dalam sesi latihan bebas pertama di Sirkuit Nurburgring, Jumat (5/7) sore WIB, Mercedes menunjukkan dominasinya. Mereka menempatkan dua pebalapnya di dua posisi teratas.
Hamilton menjadi yang tercepat dengan catatan waktu satu menit 31,754 detik. Dia unggul 0,219 detik dari rekan setimnya, Nico Rosberg.
Posisi ketiga ditempati oleh Webber yang mencatatkan waktu satu menit 32,789 detik. Tepat di belakangnya adalah pebalap Force India, Adrian Sutil.
Kimi Raikkonen menempati urutan kelima di depan Felipe Massa yang mencatatkan waktu terbaik keenam. Sementara posisi ketujuh dan kedelapan ditempati oleh Jenson Button dan Sebastian Vettel.
Nasib sial dialami oleh Fernando Alonso yang tak bisa menyelesaikan sesi latihan bebas pertama ini. Pebalap Ferrari itu mengalami masalah pada kelistrikan dan tak menyelesaikan satu lap pun. (dtc/twu)
Hasil Free Practice I GP Jerman:
1. Lewis Hamilton Mercedes
2. Nico Rosberg Mercedes
3. Mark Webber Red Bull-Renault
4. Adrian Sutil Force India-Mercedes
5. Kimi Raikkonen Lotus-Renault
6. Felipe Massa Ferrari
7. Jenson Button McLaren-Mercedes
8. Sebastian Vettel Red Bull-Renault
9. Romain Grosjean Lotus-Renault
10. Sergio Perez McLaren-Mercedes
Dalam sesi latihan bebas pertama di Sirkuit Nurburgring, Jumat (5/7) sore WIB, Mercedes menunjukkan dominasinya. Mereka menempatkan dua pebalapnya di dua posisi teratas.
Hamilton menjadi yang tercepat dengan catatan waktu satu menit 31,754 detik. Dia unggul 0,219 detik dari rekan setimnya, Nico Rosberg.
Posisi ketiga ditempati oleh Webber yang mencatatkan waktu satu menit 32,789 detik. Tepat di belakangnya adalah pebalap Force India, Adrian Sutil.
Kimi Raikkonen menempati urutan kelima di depan Felipe Massa yang mencatatkan waktu terbaik keenam. Sementara posisi ketujuh dan kedelapan ditempati oleh Jenson Button dan Sebastian Vettel.
Nasib sial dialami oleh Fernando Alonso yang tak bisa menyelesaikan sesi latihan bebas pertama ini. Pebalap Ferrari itu mengalami masalah pada kelistrikan dan tak menyelesaikan satu lap pun. (dtc/twu)
Hasil Free Practice I GP Jerman:
1. Lewis Hamilton Mercedes
2. Nico Rosberg Mercedes
3. Mark Webber Red Bull-Renault
4. Adrian Sutil Force India-Mercedes
5. Kimi Raikkonen Lotus-Renault
6. Felipe Massa Ferrari
7. Jenson Button McLaren-Mercedes
8. Sebastian Vettel Red Bull-Renault
9. Romain Grosjean Lotus-Renault
10. Sergio Perez McLaren-Mercedes
09.25
Nicky Hayden untuk pertama kalinya, sejak 2011 akan memulai balapan tahun 2013 ini tanpa Valentino Rossi. Pembalap asal Amerika Serikat ini pun memiliki pendapat mengenai mantan rekan setimnya tersebut.
Dua tahun Hayden di bawah bayang-bayang nama besar Rossi, yang merupakan peraih tujuh kali juara dunia MotoGP. Kini sepeninggal Rossi yang hengkang ke Yamaha, Hayden pun mengaku lega The Doctor hengkang dari Ducati.
“Meninjau ke belakang bagus, tapi jika saya mengubah sekarang saya mungkin akan melakukan sesuatu yang berbeda, tapi saya sangat merasa baik dengan dukungan dari Ducati,” ucap Hayden, seperti dilansie MCN.
“Setiap pembalap memiliki beberapa prioritas, tapi Velentino dan saya wajar dalam lembaran yang sama dan ingin hal yang sama, maka saya tidak punya masalah yang nyata dengannya,” lanjut Hayden.
Namun ketika ditanya, apakah hengkangnya Rossi bisa menguntungkan atau merugikan buatnya? Pembalap 31 tahun itu mengaku tidak ada masalah dengan kepindahan VR46 ke Yamaha tahun ini.
“Saya melihat dari kedua sisi. Saya tidak ada masalah dengan Valentino selama dua musim. Saya sangat bersaing dengannya dan sampai kecelakaan saya di Indianapolis tahun lalu, saya telah mengalahkannya lebih baik daripada dia mengalahkan saya,” ucap Hayden mengenang persaingan dengan Rossi tahun lalu.
Kini memasuki musim ke lima bersama pabrikan asal Italia tersebut, Hayden bakal didampingi pembalap anyar, Andrea Dovizioso. Keduanya diharapkan bisa membawa perbaikan prestasi bagi Ducati, yang musim lalu meraih hasil kurang memuaskan. (twu)
Hayden Lega Ditinggal Rossi
Written By arnoldy septiano on Kamis, 17 Januari 2013 | 09.25

Dua tahun Hayden di bawah bayang-bayang nama besar Rossi, yang merupakan peraih tujuh kali juara dunia MotoGP. Kini sepeninggal Rossi yang hengkang ke Yamaha, Hayden pun mengaku lega The Doctor hengkang dari Ducati.
“Meninjau ke belakang bagus, tapi jika saya mengubah sekarang saya mungkin akan melakukan sesuatu yang berbeda, tapi saya sangat merasa baik dengan dukungan dari Ducati,” ucap Hayden, seperti dilansie MCN.
“Setiap pembalap memiliki beberapa prioritas, tapi Velentino dan saya wajar dalam lembaran yang sama dan ingin hal yang sama, maka saya tidak punya masalah yang nyata dengannya,” lanjut Hayden.
Namun ketika ditanya, apakah hengkangnya Rossi bisa menguntungkan atau merugikan buatnya? Pembalap 31 tahun itu mengaku tidak ada masalah dengan kepindahan VR46 ke Yamaha tahun ini.
“Saya melihat dari kedua sisi. Saya tidak ada masalah dengan Valentino selama dua musim. Saya sangat bersaing dengannya dan sampai kecelakaan saya di Indianapolis tahun lalu, saya telah mengalahkannya lebih baik daripada dia mengalahkan saya,” ucap Hayden mengenang persaingan dengan Rossi tahun lalu.
Kini memasuki musim ke lima bersama pabrikan asal Italia tersebut, Hayden bakal didampingi pembalap anyar, Andrea Dovizioso. Keduanya diharapkan bisa membawa perbaikan prestasi bagi Ducati, yang musim lalu meraih hasil kurang memuaskan. (twu)
09.30
Hal tersebut diungkapkan ayah sekaligus manajer tim Andra, Alex Asmasoebrata. Dikatakannya, tahun depan ia akan mencoba mencari dukungan ke negara-negara Islam. Pasalnya, prestasi Andra, yang beragama Islam dan tinggal di negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia, perlu mendapat apresiasi.
“Andra itu mobilnya nggak ada di sini. Jadi, dia hanya dikasih waktu empat hari dan setiap mau berlomba harus cari-cari dukungan dulu, seperti pengemis,” ujar Alex pada acara syukuran dan peresmian kantor Alexandra Asmasoebrata Motorsport di Kebayoran Baru, kemarin.
“Saya juga baru tahu sekarang kalau Andra sekecewa itu. Untuk tahun depan, tak ada cara lain, kami akan mencoba meminta dukungan kepada negara-negara lain, seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Arab Saudi,” sambungnya.
Kendati minim dukungan, Andra akan tetap berangkat ke Zhuhai, China guna melakoni seri 7-8 Asian Formula Renault 2012 pada 7-9 Desember mendatang. Alexa pun tetap yakin bisa meraih pencapaian terbaik.
“Pada seri terakhir nanti, saya yakin 100 persen bisa naik podium. Jika tidak mampu meraih juara satu, ya paling tidak, bisa mendapat piala,” ujar Andra, yang telah absen beradu cepat di lintasan sejak Juni.
Andra sendiri menjalani musim yang mengecewakan pada tahun ini. Jika pada 2011 ia berhasil menyelesaikan 24 race, tahun ini, pembalap berusia 24 tahun itu hanya mengikuti empat race. Kurangnya dukungan sponsor dan permasalahan engine menjadi penyebab utama Andra melewatkan banyak perlombaan.
“Sebenarnya, saya ingin balapan seperti tahun lalu di mana saya menjalani 24 race. Tapi, balapan itu tak hanya perlu skill, sponsor, dan mental, tapi keseluruhan. (Apa yang terjadi di tahun ini) mengecewakan dan membuat drop, hingga akhirnya mesin kurang optimal,” ujar Andra. (twu)
Tekad Alexandra Asmasoebrata untuk Bisa Membalap, Tinggalkan Sponsor Lokal, Siap ‘Mengemis’ ke Negeri Seberang
Written By Khoierzblogs on Rabu, 28 November 2012 | 09.30
Kekecewaan Alexandra Asmasoebrata sudah memuncak. Tahun depan, dia tak sudi lagi meminta dukungan sponsor lokal.
SATU-SATUNYA pebalap perempuan Indonesia ini kesal lantaran kerap merasa kesulitan mendapat sponsor setiap kali akan berlomba di ajang Asian Formula Renault. Untuk tahun depan, Andra pun siap mencari sponsor ke negara lain.
SATU-SATUNYA pebalap perempuan Indonesia ini kesal lantaran kerap merasa kesulitan mendapat sponsor setiap kali akan berlomba di ajang Asian Formula Renault. Untuk tahun depan, Andra pun siap mencari sponsor ke negara lain.
Hal tersebut diungkapkan ayah sekaligus manajer tim Andra, Alex Asmasoebrata. Dikatakannya, tahun depan ia akan mencoba mencari dukungan ke negara-negara Islam. Pasalnya, prestasi Andra, yang beragama Islam dan tinggal di negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia, perlu mendapat apresiasi.
“Andra itu mobilnya nggak ada di sini. Jadi, dia hanya dikasih waktu empat hari dan setiap mau berlomba harus cari-cari dukungan dulu, seperti pengemis,” ujar Alex pada acara syukuran dan peresmian kantor Alexandra Asmasoebrata Motorsport di Kebayoran Baru, kemarin.
“Saya juga baru tahu sekarang kalau Andra sekecewa itu. Untuk tahun depan, tak ada cara lain, kami akan mencoba meminta dukungan kepada negara-negara lain, seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Arab Saudi,” sambungnya.
Kendati minim dukungan, Andra akan tetap berangkat ke Zhuhai, China guna melakoni seri 7-8 Asian Formula Renault 2012 pada 7-9 Desember mendatang. Alexa pun tetap yakin bisa meraih pencapaian terbaik.
“Pada seri terakhir nanti, saya yakin 100 persen bisa naik podium. Jika tidak mampu meraih juara satu, ya paling tidak, bisa mendapat piala,” ujar Andra, yang telah absen beradu cepat di lintasan sejak Juni.
Andra sendiri menjalani musim yang mengecewakan pada tahun ini. Jika pada 2011 ia berhasil menyelesaikan 24 race, tahun ini, pembalap berusia 24 tahun itu hanya mengikuti empat race. Kurangnya dukungan sponsor dan permasalahan engine menjadi penyebab utama Andra melewatkan banyak perlombaan.
“Sebenarnya, saya ingin balapan seperti tahun lalu di mana saya menjalani 24 race. Tapi, balapan itu tak hanya perlu skill, sponsor, dan mental, tapi keseluruhan. (Apa yang terjadi di tahun ini) mengecewakan dan membuat drop, hingga akhirnya mesin kurang optimal,” ujar Andra. (twu)