Home » , , , » Wacanakan Pertandingan Malam Hari

Wacanakan Pertandingan Malam Hari

Written By arnoldy septiano on Selasa, 29 Januari 2013 | 09.30

PENONtON yang membanjiri stadion Jatidiri pada laga pembukaan Divisi Utama Liga Indonesia musim 2013, Minggu (27/1) kemarin membuat jajaran manajemen dan panpel tercengang. Tiket yang dipersiapkan sebanyak 15 ribu lembar ludes terjual. Selain itu, Stadion Jatidiri yang berkapasitas 21 ribu tersebut juga dipadati Panser Biru dan SneX.

Manajer Pertandingan Dedi Satria Budiman menerangkan bahwa pendapatan yang terkumpul dari hasil penjualan sebanyak 15 ribu tiket sebesar Rp 252 juta. Dia memaparkan untuk biaya operasional panpel sebesar Rp 77 juta dan ditambah biaya pembukaan Divisi Utama senilai Rp 17 juta.

“Target realistis pendapatan tiket sebenarnya hanya Rp 120 juta, namun animo warga Kota Semarang sungguh luar biasa untuk menyaksikan PSIS secara langsung di stadion. Kami sebagai pihak

penyelenggara salah memprediksi jumlah supporter, namun ini cukup positif,” ujar Dedi di kantor PSIS komplek Stadion Citarum, kemarin sore.

Lebih lanjut Dedi juga ingin mengevaluasi semuanya. Menurutnya panpel salah memprediksikan laga pertama tersebut karena partai itu juga disiarkan stasiun TV swasta yakni ANTV.

Dedi juga menyoroti tenaga keamanan di luar untuk menjaga ketertiban yang dinilai masih kurang. Selain itu,  dia merencanakan akan menambah personel keamanan di dalam stadion.

Dedi Satria juga akan mewacanakan laga malam hari saat melawan Persitara Jakarta Utara pada 18 Februari mendatang di Stadion Jatidiri. Untuk itu panpel akan menyediakan genset agar penerangan untuk laga malam hari tersebut benar-benar siap dan bisa berjalan dengan lancar.

“Karena hari kerja pada laga kandang melawan Persitara di Jatidiri adalah hari kerja kami akan mewacanakan pertandingan malam hari. Namun sebelum itu akan melihat hasil pertandingan dua kali away yakni melawan Persikad Depok dan Persikabo Bogor untuk menentukan langkah selanjutnya,” imbuh Dedi Satria.

Tiket Tak Ditambah

Walaupun jumlah penonton membeludak dan tiket sebanyak 15 ribu lembar terjual habis, Dedi menerangkan dia tidak akan menambah jumlah tiket. Menurutnya jumlah tiket sebanyak 15 ribu cukup ideal dengan kapasitas stadion yang memuat sebanyak 21 ribu penonton.

Sementara Manajer tim PSIS Semarang Setyo Agung Nugroho menerangkan sangat terkejut melihat animo penonton yang luar biasa untuk melihat pertandingan Laskar Mahesa Jenar. Ia mengaku hal tersebut tidak menjadi beban untuk jajaran manajemen.

 “Para suporter memberikan semangat dan dukungan yang luar biasa, kami ingin itu menjadi spirit bagi tim PSIS Semarang dan manajemen untuk memberikan prestasi yang terbaik untuk mereka,” imbuh Agung. (fri/twu)
Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Sport - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger