Malaga 1-3 Barcelona Gelar Makin Nyata

Barcelona masih memperpanjang rekor tak terkalahkan, sekaligus menutup paruh musim dengan keunggulan 18 poin atas Real Madrid.

AMBISI Malaga untuk membendung laju Barcelona berakhir sia-sia. Meski tampil di La Rosaleda, skuad Manuel Pellegrini harus takluk 1-3 dari sang pemuncak klasemen.

Lionel Messi membuka kemenangan Barcelona di jornada 19 La Liga tersebut lewat golnya di menit 27. Kesalahan Ignacio Camacho, mampu dimaksimalkan peraih FIFA Ballon d’Or 2012 itu untuk merobek gawang Caballero.

Blaugrana langsung menggandakan keunggulan saat babak kedua baru berjalan lima menit. Berawal dari umpan cantik Messi, Fabregas berhasil melepaskan sepakan mendatar untuk mengalahkan Caballero.
Ketika Malaga mulai frustrasi dengan sulitnya menembus pertahanan lawan, Blaugrana justru berhasil menambah gol di menit ke-82 lewat sontekan Thiago Alcantara.

Pasukan Pellegrini baru berhasil memperkecil kedudukan satu menit jelang laga usai, lewat tendangan bebas spektakuler yang dilepaskan  Buonanotte.

Tripoin membuat The Catalans seolah tak terkejar dalam persaingan menuju tangga juara La Liga Spanyol. Messi cs kini mengantongi 55 angka, unggul signifikan dari peringkat kedua Atletico Madrid—11 poin—bahkan lebih jauh dari sang juara bertahan Real Madrid yang 'baru' mengoleksi 37.

Itu adalah kemenangan ke 18 tim asuhan Tito Vilanova dari 19 partai di La Liga. Tim besutan Tito Vilanova itu hanya kehilangan dua poin ketika ditahan imbang Real Madrid 2-2 di Camp Nou pada 7 Oktober 2012.
Torehan 55 angka tersebut membuat Los Cules mematahkan rekor poin di paruh musim La Liga. Rekor sebelumnya juga dicetak Barcelona pada musim 2010/2011. Saat itu, Blaugrana merebut 52 poin dari 19 pertandingan.

Dengan kondisi tersebut, Barcelona difavoritkan bisa merengkuh gelar La Liga yang ke 22. Statistik yang dikutip dari Infolivestrada juga berpihak ke Barcelona. Dalam 15 musim terakhir, hanya ada tiga tim yang gagal merebut gelar La Liga setelah menjadi juara paruh musim.

Barcelona sendiri sudah menjadi juara paruh musim La Liga sebanyak 18 kali, dan 11 kali di antaranya menjadi juara. Tiga di antaranya terjadi pada musim 2008/2009, 2009/2010 dan 2010/2011.

Kali terakhir the Catalans gagal menjuarai La Liga meski menjadi juara paruh musim terjadi pada musim 2006/2007. Ketika itu Barcelona kalah head-to-head dari Real Madrid meski sempat memimpin enam poin di paruh musim.

Menilik rekor tersebut gelandang Andres Iniesta enggan jemawa. Dia bahkan berpikir cepat atau lambat Los Azulgranas akan menderita kekalahan di kompetisi lokal.


"Cepat atau lambat kami akan menderita kekalahan perdana. Hanya masalah waktu saja," kata Iniesta dikutip Soccerway. (twu)