Italia vs Perancis Azzurri Mencari Kemenangan

EMPAT partai persahabatan terakhir dilalui Italia dengan kekalahan. Gli Azzurri pun bakal menjadikan Perancis sebagai sasaran tembak untuk mengakhiri rentetan hasil buruk tersebut.
    

Setelah kalah dari Uruguay di bulan November tahun lalu, Italia kembali menelan kekalahan saat menghadapi Amerika Serikat di bulan Maret. Di bulan Juni, Italia ditundukkan oleh Rusia dan Inggris menjadi tim terakhir yang mengalahkan mereka di laga persahabatan bulan Agustus lalu.
   

Kini Italia akan menjalani laga ujicoba melawan Prancis, Kamis (15/11) dinihari WIB. Menghadapi Les Bleus, pelatih Cesare Prandelli berharap Gianluigi Buffon dkk. bisa meraih kemenangan.

Selain untuk mengakhiri rentetan kekalahan, mantan allenatore Fiorentina itu juga membidik kemenangan untuk memperbaiki rangking Italia. Seperti yang diketahui, juara dunia empat kali itu saat ini menduduki rangking lima dunia.

"Pertandingan hari Rabu penting bagi saya karena itu berpengaruh pada ranking kami," ujar Prandelli seperti dikutip Soccerway.

Menjamu Les Bleus di Enio Tardini, Prandelli membuat beberapa kejutan. Pertama adalah dipanggilnya kembali bek Newcastle United, Davide Santon. Terakhir dirinya membela tim nasional adalah pada tahun 2011 silam dan baru mencatatkan tujuh penampilan sejak debutnya pada 2009.

Berkat penampilan apiknya, bek AS Roma, Alessandro Florenzi berpeluang melakoni debutnya bersama tim nasional di Stadio Ennio Tardini, Parma. Bintang baru AC Milan, Stephen El Shaarawy juga masih dipanggil Prandelli.

Ketiga adalah dicoretnya nama gelandang andalan, Daniele De Rossi. Hal itu diambil sebagai konsekuensi kartu merah yang diterima penggawa I Gialorossi tersebut pada Derby della Capitale  kontra Lazio (11/11).

Sementara, pelatih Perancis Didier Deschamps tidak bisa memainkan sejumlah pemain bintangnya, seperti Samir Nasri dan Karim Benzema. Nasri tidak bisa dimainkan lantaran tengah menjalani masa hukuman setelah berseteru dengan wartawan di Euro 2012 lalu.

Sedangkan, Benzema diistirahatkan lantaran cedera. Posisi Nasri kemudingkinan besar akan digantikan Yoann Gourcuff, sedangkan Benzema digantikan oleh Dimitri Payet. (twu)

Skuad Italia:
Kiper:  Gianluigi Buffon (Juventus), Salvatore Sirigu (PSG), Viviano (Fiorentina)
Bek: Davide Astori (Cagliari), Balzaretti (Roma), Barzagli (Juventus), Bonucci (Juventus), Chiellini (Juventus), Criscito (Zenit), Maggio (Napoli), Santon (Newcastle)
Gelandang: Candreva (Lazio), Diamanti (Bologna), Florenzi (Roma), Giaccherini (Juventus), Claudio Marchisio (Juventus), Montolivo (Milan), Andrea Pirlo (Juventus), Marco Verratti (Paris St. Germain)
Penyerang: Balotelli (Man City), Mattia Destro (Roma), El Shaarawy (Milan), Sebastian Giovinco (Juventus), Pablo Daniel Osvaldo (Roma)
 

Skuad Prancis:
Kiper: Landreau (Lille), Lloris (Tottenham), Mandanda (Marseille)
Bek: Clichy (Man City), Debuchy (Lille), Evra (Man United), Jallet (PSG), Koscielny (Arsenal), Rami (Valencia), Sakho (PSG), Yanga-Mbiwa (Montpellier)
Gelandang: Cabaye (Newcastle), Capoue (Toulouse), Gonalons (Lyon), Gourcuff (Lyon), Matuidi (PSG), Sissoko (Toulouse), Valbuena (Marseille)
Penyerang: Giroud (Arsenal), Gomis (Lyon), Menez (PSG), Payet (Lille), Ribery (Bayern Munich)