Daud Yordan sudah gatal ingin bertarung melawan penantangnya. Ia terkesan tidak sabar, dan ingin menyudahi duel dengan KO.
Juara dunia kelas bulu IBO Daud Yordan tinggal menjalani latihan ringan tiga hari menjelang pertarungan melawan penantangya Choi Tseveenpurev dari Inggris di Singapura, Jumat (9/11).
Latihan yang dilakoni Daud santai saja seperti shadow box, sambil mengikuti beberapa kegiatan menjelang pertarungan mendatang. Menurut petinju Sasana Kayong Utara Pontianak, Kalbar tersebut, hari ini atau Selasa mengikuti kegiatan latihan terbuka kemudian pada Rabu (7/11) tampil di acara konferensi pers.
Kemudian, lanjut dia, pada Kamis (8/11) ia harus timbang badan. "Latihan yang keras sudah saya lakukan saat berlatih di Kayong Utara dan Jakarta. Sekarang tinggal latihan ringan untuk menjaga kondisi fisik," katanya.
Daud, yang terakhir kali naik ring saat menang dengan KO ronde kedua atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva di Singapura, 5 Mei 2012 mengatakan, dirinya sudah dalam kondisi siap tanding. "Saya sekarang sudah dalam kondisi siap dan tinggal menunggu timbang badan saja," katanya.
Daud menargetkan memukul KO Choi sebelum ronde ke-10 (dari 12 ronde yang direncanakan. "Kalau memang ada kesempatan memukul KO Choi, kenapa harus berlama-lama? Sekarang saja saya sudah tidak sabar segera naik ring," cetusnya.
Pertarungan melawan Choi Tseveenpurev adalah yang pertama bagi Daud mempertahankan gelar juara dunianya. Choi, kelahiran Ulan Bator Mongolia, 41 tahun yang lalu, memiliki rekor bertarung 36 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan dua kali kalah. Dua kali kekalahan Daud yaitu saat berusaha merebut gelar juara dunia kelas bulu WBA melawan Chris John di Jakarta, 17 April 2011. Kemudian kekalahan kedua saat melawan petinju Panama Calestino Caballero di Florida, Amerika Serikat, 10 April 2010.
Pertarungan Daud Yordan melawan Choi Tseveenpurev di Singapura mendatang akan dipimpin wasit Phil Austin (Australia) dengan juri adalah Steve Marshal (Australia), Bruce Mc Tavish (Selandia Baru), dan Cherdchai Srirat (Thailand). (rif)
Juara dunia kelas bulu IBO Daud Yordan tinggal menjalani latihan ringan tiga hari menjelang pertarungan melawan penantangya Choi Tseveenpurev dari Inggris di Singapura, Jumat (9/11).
Latihan yang dilakoni Daud santai saja seperti shadow box, sambil mengikuti beberapa kegiatan menjelang pertarungan mendatang. Menurut petinju Sasana Kayong Utara Pontianak, Kalbar tersebut, hari ini atau Selasa mengikuti kegiatan latihan terbuka kemudian pada Rabu (7/11) tampil di acara konferensi pers.
Kemudian, lanjut dia, pada Kamis (8/11) ia harus timbang badan. "Latihan yang keras sudah saya lakukan saat berlatih di Kayong Utara dan Jakarta. Sekarang tinggal latihan ringan untuk menjaga kondisi fisik," katanya.
Daud, yang terakhir kali naik ring saat menang dengan KO ronde kedua atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva di Singapura, 5 Mei 2012 mengatakan, dirinya sudah dalam kondisi siap tanding. "Saya sekarang sudah dalam kondisi siap dan tinggal menunggu timbang badan saja," katanya.
Daud menargetkan memukul KO Choi sebelum ronde ke-10 (dari 12 ronde yang direncanakan. "Kalau memang ada kesempatan memukul KO Choi, kenapa harus berlama-lama? Sekarang saja saya sudah tidak sabar segera naik ring," cetusnya.
Pertarungan melawan Choi Tseveenpurev adalah yang pertama bagi Daud mempertahankan gelar juara dunianya. Choi, kelahiran Ulan Bator Mongolia, 41 tahun yang lalu, memiliki rekor bertarung 36 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan dua kali kalah. Dua kali kekalahan Daud yaitu saat berusaha merebut gelar juara dunia kelas bulu WBA melawan Chris John di Jakarta, 17 April 2011. Kemudian kekalahan kedua saat melawan petinju Panama Calestino Caballero di Florida, Amerika Serikat, 10 April 2010.
Pertarungan Daud Yordan melawan Choi Tseveenpurev di Singapura mendatang akan dipimpin wasit Phil Austin (Australia) dengan juri adalah Steve Marshal (Australia), Bruce Mc Tavish (Selandia Baru), dan Cherdchai Srirat (Thailand). (rif)
.jpg)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.