Kejutan Senegal-Honduras

(harsem/dok)

Babak penyisihan grup cabang sepakbola Olimpiade London 2012 telah berakhir. Banyak kejutan yang terjadi, dengan Senegal dan Honduras sebagai kejutan terbesar.

Tampil untuk kali pertama di Olimpiade, Senegal tampil mengejutkan banyak pihak. Bahkan tim berjuluk Singa Teranga itu mampu menekuk Uruguay (2-0) yang diperkuat pemain seperti Edinson Cavani dan Luis Suarez.

Hasil imbang 1-1 melawan Uni Emirat Arab di laga terakhir Grup A, membuat Senegal memastikan satu tiket ke babak perempat final. Senegal berhasil mendampingi Inggris Raya yang memastikan juara Grup A berkat kemenangan 1-0 atas Uruguay.

Kejutan lainnya diciptakan Honduras. Tim besutan Luis Fernando Suarez itu berhasil mengalahkan salah satu favorit juara, Spanyol, pada laga kedua Grup D 1-0. Hasil imbang melawan Jepang tanpa gol di laga terakhir grup, membuat Honduras melangkah ke perempat final sebagai runner-up Grup D.

Hondurs sendiri mencetak sejarah untuk kali pertama melangkah ke babak knock-out Olimpiade. Di dua partisipasi sebelumnya, Honduras selalu gagal di babak grup, Olimpiade Sydney 2000 dan Beijing 2008.

Spanyol Mandul
Penampilan terburuk di babak grup ditunjukkan oleh Spanyol. Datang ke London sebagai salah satu favorit juara, dan diperkuat tiga pemain senior yang menjuarai Piala Eropa 2012, Spanyol justru tampil anti-klimaks di Olimpiade 2012.

Dari tiga pertandingan Grup D, tim besutan Luis Milla itu hanya mampu mendulang satu poin. Kondisi itu diperparah dengan gagalnya Spanyol mencetak gol sepanjang babak grup.

Milla menganggap kondisi yang dialami Spanyol di babak grup sangat aneh. Terutama dengan kegagalan La Rojita mencetak gol. Spanyol ditekuk Jepang dan Honduras dengan skor 0-1, sebelum bermain imbang tanpa gol melawan Maroko.

"Kondisi ini sangat membuat frustrasi. Mengenai kegagalan mencetak gol, itu cukup aneh. Kami menciptakan peluang, tapi sepertinya bola tidak mau masuk. Saya pikir kami melakukan tugas yang bagus. Mungkin hanya kurang persiapan dan ujicoba pemanasan," papar Milla seperti dilansir Soccerway.

Peluang "Final" Dini
Perempat final yang akan berlangsung 4 Agustus mendatang dipastikan akan menarik. Tuan rumah Inggris Raya akan menghadapi Korea Selatan, Brasil ditantang Honduras, Meksiko melawan Senegal dan Jepang jumpa Mesir.

Jika Inggris Raya dan Brasil sukses mengalahkan lawan-lawan mereka di perempat final, maka kedua tim tersebut akan saling bertemu di babak semifinal. Kondisi itu akan menjadi "final" dini karena Inggris Raya dan Brasil kini menjadi favorit juara menyusul tersingkirnya Uruguay dan Spanyol.

Pelatih Inggris Raya, Stuart Pearce, lebih ingin fokus ke pertandingan melawan Korea Selatan. Mantan pelatih Manchester City itu menilai Korsel memiliki tim yang hebat.

"Saya menyaksikan Korea Selatan ketika mereka mengalahkan Senegal 3-1 dalam ujicoba di Stevenage. Mereka tim pekerja keras. Kami sudah memiliki video pertandingan mereka," ujar Pearce seperti dilansir BBC. (rif)