AMBISI Liverpool untuk memutus rekor winning streak Manchester City di kandang akhirnya tak kesampaian. The Reds justru pulang dengan kekalahan 0-3 dalam laga yang digelar di Etihad Stadium, Rabu (4/1) dinihari WIB.
Padahal, sebelum partai ke-20 Liga Primer itu digelar, kubu Liverpool datang dengan optimisme tinggi, menyusul kemenangan 3-1 atas Newcastle United di laga sebelumnya. Si Merah pun ingin mengambil keuntungan dari hasil negative City yang baru saja ditekuk Sunderland.
Tapi, semua itu sirna hanya dalam waktu sepuluh menit saja. Ya, ketidaksigapan kiper Pepe Reina dalam membendung sepakan Sergio Aguero, meruntuhkan mental pemain-pemain The Kop.
Berawal dari kesalahan Dirk Kuyt di area pertahanan sendiri, Aguero mampu melepaskan tendangan setengah voli dari luar kotak penalti The Reds. Bola sebenarnya mengarah ke tubuh Reina. Sayang, bola justru meluncur tepat di bawah tubuh kiper Reina yang berusaha memblok bola.
Setelah gol cepat itu, Charlie Adam cs tidak mampu keluar dari tekanan tuan rumah. Babak pertama diakhiri City dengan keunggulan 2-0 lewat gol Yaya Toure pada menit 33. Tuan rumah menambah gol melalui sepakan penalti James Milner di menit 74, semenit setelah Gareth Barry mendapat kartu kuning kedua.
Blunder Reina tersebut seolah mencoreng penampilan apiknya musim ini. Berkat andil kiper 29 tahun itu, Liverpool menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit. Sebelum laga kontra City, gawang Si Merah baru bobol sebanyak 15 kali.
Meski kerap membuat penyelamatan gemilang, pesepakbola binaan akademi Barcelona itu juga beberapa kali membuat blunder konyol. Salah satunya adalah insiden balon saat Liverpool takluk 0-1 di markas Sunderland di musim 2009/2010.
Sementara, manajer The Reds Kenny Dalglish tak mau menuding Reina sebagai biang kekalahan dari City. Dalglish menilai kipernya tersebut telah tampil dengan baik walau sempat melakukan beberapa kesalahan hingga merugikan timnya.
“Kita tidak akan mengkritisi siapa pun. Tidak ada seorang pemain yang bermain dengan sempurna dan tidak membuat kesalahan. Itu adalah masalah bagaimana anda bereaksi dari kesalahan itu dan hal tersebut adalah yang paling penting,” jelasnya seperti dilansir Sky Sport.
Kekalahan itu jelas membuat King Kenny meradang, karena ambisi untuk menapak ke posisi lima besar kandas. Saat ini The Anfield Gank berada di posisi keenam dengan torehan 34 poin, tertinggal 14 angka dari City yang untuk sementara menjauh dari Manchester United. ***
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.