Oleh Wikha Setiawan
Pagi ini skuad tim Goyang Semarang menyeruduk Sleman. Dengan percaya diri tinggi, Donny Siregar cs bertekad menyikat Laskar Sembada.
Setelah sempat mundur sehari untuk keberangkatan, akhirnya pelatih PSIS Edy Paryono menentukan 18 amunisi siap tempur saat timnya menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Jumat (6/1). Tim kebanggaan publik Semarang ini akan berangkat menuju Sleman melalui transportasi darat, pagi ini.
“Ya, kami akan berangkat besok (hari ini) dengan membawa 18 pemain yang benar-benar siap. Kami menuju Sleman menggunakan bus,” ujar Edy Paryono usai melatih di Stadion Jatidiri, kemarin.
Ia menjelaskan, semua pemain yang dibawa tersebut dalam kondisi baik. Hal itu dilihat saat mereka menjalani latihan, terutama di hari terakhir. Bisa dipastikan kebutuhan tim mengenai fisik, taktik, teknik, dan mental tidak ada masalah.
Ke-18 pemain tersebut adalah I Komang Putra, Yoga Wahyu, Sumardi, Iwan HW, Donny Siregar, Han Ji Ho, Simone Quienterri, Iswandi Da’I, Vitor Borges de Souza, Khusnul Yakin, Engkus Kuswaha, Romi, M Basri, dan M Taufiq.
“Semua berjalan normal dan baik-baik saja. Semua pemain yang dipilih ini sudah melalui beberapa pertimbangan matang sesuai kebutuhan tim untuk menghadapi PSS,” lanjut pria yang akrab disapa EP ini.
Bukan hanya kematangan strategi permainan saja yang menjadi modal bertempur, kepercayaan diri tinggi yang dimiliki Donny Siregar cs akan membuat Super Elang Jawa sedikit kerepotan.
“Secara teknis sudah lama dipersiapkan, sehingga tak ada yang perlu dikuatirkan lagi. Selain itu, Percaya diri anak-anak cukup tinggi,” papar EP.
General Manager Setyo Agung Nugroho menambahkan, kondisi pemain yang baik tersebut akan mempermudah mencuri poin sempurna di kandang lawan.
“Optimis menang, tapi kami serahkan kembali kepada pemain yang bertugas di lapangan nanti. Kami harap mereka bisa bermain maksimal,” tuturnya.
Sementara itu, PSS Sleman menyiapkan komposisi pemain inti alternatif untuk mengantisipasi jika dua pemain pilarnya, Tri Handoko dan Agus ‘Gerandong’ Purwoko yang tengah dibelit cedera, tidak bisa dimainkan.
“Sampai hari ini (kemarin, Red) Agus dan Tri Handoko belum bisa latihan karena masih dibekap cedera. Akan kami lihat kondisi mereka sampai H-1 pertandingan untuk memastikan bisa dimainkan atau tidak. Untuk mengantisipasi jika mereka tidak bisa dimainkan, kami telah menyiapkan penggantinya,” ungkap pelatih PSS Widiyantoro.
Untuk menggantikan Tri Handoko, Wiwid, sapaan akrab Widiyantoro, akan mendorong Andrid Wibowo yang biasa berposisi di sayap kiri ke lini depan untuk berduet dengan Charles Orock. Posisi yang ditinggalkan Andrid bakal diisi Nanda. Sedang untuk menggantikan Agus Purwoko, disiapkan pemain baru asal Persibangga Purbalingga, Fahrikin. (rif)
Pagi ini skuad tim Goyang Semarang menyeruduk Sleman. Dengan percaya diri tinggi, Donny Siregar cs bertekad menyikat Laskar Sembada.
Setelah sempat mundur sehari untuk keberangkatan, akhirnya pelatih PSIS Edy Paryono menentukan 18 amunisi siap tempur saat timnya menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Jumat (6/1). Tim kebanggaan publik Semarang ini akan berangkat menuju Sleman melalui transportasi darat, pagi ini.
“Ya, kami akan berangkat besok (hari ini) dengan membawa 18 pemain yang benar-benar siap. Kami menuju Sleman menggunakan bus,” ujar Edy Paryono usai melatih di Stadion Jatidiri, kemarin.
Ia menjelaskan, semua pemain yang dibawa tersebut dalam kondisi baik. Hal itu dilihat saat mereka menjalani latihan, terutama di hari terakhir. Bisa dipastikan kebutuhan tim mengenai fisik, taktik, teknik, dan mental tidak ada masalah.
Ke-18 pemain tersebut adalah I Komang Putra, Yoga Wahyu, Sumardi, Iwan HW, Donny Siregar, Han Ji Ho, Simone Quienterri, Iswandi Da’I, Vitor Borges de Souza, Khusnul Yakin, Engkus Kuswaha, Romi, M Basri, dan M Taufiq.
“Semua berjalan normal dan baik-baik saja. Semua pemain yang dipilih ini sudah melalui beberapa pertimbangan matang sesuai kebutuhan tim untuk menghadapi PSS,” lanjut pria yang akrab disapa EP ini.
Bukan hanya kematangan strategi permainan saja yang menjadi modal bertempur, kepercayaan diri tinggi yang dimiliki Donny Siregar cs akan membuat Super Elang Jawa sedikit kerepotan.
“Secara teknis sudah lama dipersiapkan, sehingga tak ada yang perlu dikuatirkan lagi. Selain itu, Percaya diri anak-anak cukup tinggi,” papar EP.
General Manager Setyo Agung Nugroho menambahkan, kondisi pemain yang baik tersebut akan mempermudah mencuri poin sempurna di kandang lawan.
“Optimis menang, tapi kami serahkan kembali kepada pemain yang bertugas di lapangan nanti. Kami harap mereka bisa bermain maksimal,” tuturnya.
Sementara itu, PSS Sleman menyiapkan komposisi pemain inti alternatif untuk mengantisipasi jika dua pemain pilarnya, Tri Handoko dan Agus ‘Gerandong’ Purwoko yang tengah dibelit cedera, tidak bisa dimainkan.
“Sampai hari ini (kemarin, Red) Agus dan Tri Handoko belum bisa latihan karena masih dibekap cedera. Akan kami lihat kondisi mereka sampai H-1 pertandingan untuk memastikan bisa dimainkan atau tidak. Untuk mengantisipasi jika mereka tidak bisa dimainkan, kami telah menyiapkan penggantinya,” ungkap pelatih PSS Widiyantoro.
Untuk menggantikan Tri Handoko, Wiwid, sapaan akrab Widiyantoro, akan mendorong Andrid Wibowo yang biasa berposisi di sayap kiri ke lini depan untuk berduet dengan Charles Orock. Posisi yang ditinggalkan Andrid bakal diisi Nanda. Sedang untuk menggantikan Agus Purwoko, disiapkan pemain baru asal Persibangga Purbalingga, Fahrikin. (rif)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.