SEKOLAH Sepakbola (SSB) Tugu Muda gagal memenuhi ambisinya menjadi juara pada turnamen Sepak Bola U-12 yang diselenggarakan Pengprov PSSI Jateng. Pada laga final yang berlangsung di Stadion Sriwedari Solo, Minggu (23/10), anak-anak asuhan Asrum ini tunduk dari Terang Bangsa melalui adu tendangan penalti.
Pelatih Asrum mengaku bahwa anak-anak asuhannya tampil di bawah performa. Selama dua babak, para pemainnya kerap melakukan kesalahan-kesalahan dalam bekerjaama antarpemain.
Pelatih Asrum mengaku bahwa anak-anak asuhannya tampil di bawah performa. Selama dua babak, para pemainnya kerap melakukan kesalahan-kesalahan dalam bekerjaama antarpemain.
“Anak-anak bermain kurang maksimal. Mereka kurang begitu menghiraukan instruksi pelatih,” ujarnya.
Kendati demikian, pelatih asal Demak ini tidak menyalahkan sepenuhnya kekalahan ini kepada pemain-pemainnya. Pasalnya, ia sendiri sempat dilarikan ke rumah sakit setelah sempat terpeleset dan pingsan sebelum pertandingan dimulai.
“Karena insiden itu, saya tidak bisa konsentrasi. Apalagi, saya tidak bisa berbicara keras dalam memberikan instruksi-instruksi di lapangan,” lanjutnya.
Dengan meraih posisi runner up, pihaknya mengaku cukup bangga karena Tugu Muda kalah melalui adu tendangan penalti.
Dua tendangan Tugu Muda berhasil ditepis oleh kiper Terang Bangsa Dendy. Dan satu lagi membentur tiang gawang. Sementara tiga penendang Terang Bangsa yakni Ferdinand, Reza, dan Fantri melaksanakan tugasnya dengan baik. Tugu Muda hanya mampu melesakkan satu gol lewat tendangan Aang. Pertandingan pun berakhir dengan skor 3-1 bagi kemenangan Terang Bangsa. (wse/twu)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.