Home » , , » Lindegaard Ogah Nomor Dua

Lindegaard Ogah Nomor Dua

Written By Sena on Kamis, 26 Juli 2012 | 10.15

(harsem/dok)

Persaingan memperebutkan tempat utama di sebuah tim itu wajar terjadi. Itu mengapa Anders Lindegaard emoh menjadi kiper kedua Manchester United.

Sebagai kiper yang musim lalu dinomorduakan oleh pelatih Alex Ferguson, Anders Lindegaard merasa yakin ia bisa menjadi pemain utama, menggeser posisi David De Gea.

"Saya sempat dipasang sebagai pemain utama dalam enam atau tujuh pertandingan musim lalu, sebelum akhirnya harus istirahat akibat cedera," buka kiper asal Denmark itu, seperti dilansir Mirror.

"Jika saya tidak memiliki keyakinan untuk menjadi nomor satu, maka tak akan ada lagi yang percaya. Maka dari itu sayalah yang harus memupuk kepercayaan itu," sambung Lindegaard.

Penjaga gawang berpaspor Denmark kelahiran 13 April 1984 itu pun menegaskan bahwa kedatangannya di Manchester United, bukan untuk bergaya atau cuma mengincar bayarannya.

"Saya sudah berulangkali katakan bahwa kedatangan saya bukan hanya sekadar ingin tenar atau mengincar bayarannya saja dengan duduk manis. Saya ingin menikmati bayaran dengan layak dan itu bisa terjadi jika mendapat kesempatan tampil. Saya tidak pernah membayangkan diri saya sebagai kiper nomor dua," dengus pemain yang didatangkan dari Aalesund tahun 2010 itu.

Musim lalu, Anders Rosenkrantz Lindegaard, mendapat kesempatan berlaga sejak menit awal pertandingan sebanyak sebelas kali di ajang Liga Primer Inggris, Piala FA dan Liga Champions

Problem De Gea
Sementara itu, meski telah merumput selama semusim di Liga Primer menjaga gawang Setan Merah, David De Gea mengaku masih kesulitan berbahasa Inggris.

Mantan kiper Atletico Madrid ini mengaku harus berjuang keras untuk bisa beradaptasi dalam kehidupan di Old Trafford. Dia juga mengaku telah terbiasa menghadapi kritik yang menyebutnya sebagai biang kekalahan MU.

"Bahasa Inggrisku sekarang lebih mendingan," ujar De Gea kepada Guardian. "Saya sudah mengerti banyak hal tapi masih merasa sulit untuk berbicara. Sepakbola di Inggris berbeda, terutama untuk seorang kiper. Lebih agresif, lebih mengandalkan fisik. Sangat jauh lebih sulit. Bola lebih sering ada di udara dan kita bisa saja dirongrong oleh lawan, tapi wasit tidak meniup peluitnya!"

Namun, bintang asal Spanyol itu kini yakin dirinya berada di posisi yang tepat dibawah arahan Sir Alex Ferguson untuk kembali menjalani Liga Primer di musim yang baru.

Selain masalah bahasa, perawakan yang terlalu kurus dan kurang tajamnya penglihatan De Gea juga sering disebut sebagai sumber masalah bagi kubu Setan Merah. Karena itu banyak yang mengusulkan agar dia dioperasi lasik.

Namun, De Ge yakin hal itu bukanlah penghambat yang berarti. Dia juga sudah bersedia untuk menaikan berat badannya. "Makan yang sehat dan banyak berlatih di gym. Kita hanya perlu menaikkan berat badan sekitar empat sampai lima kilo. Saya juga masih muda, secara alami pasti berisi sendiri," kilahnya. (rif)

Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Sport - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger