LIONEL Messi semakin menahbiskan diri sebagai pemain terbaik sejagat. Gelar FIFA Ballon d’Or dalam tiga tahun berturut-turut adalah bukti kehebatan La Messiah. Namun, masih ada ‘selilit’ yang sampai saat ini masih menjadi ganjalan bomber Barcelona, yakni gelar Piala Dunia untuk Argentina.
Gelar Pemain Terbaik Dunia 2011 dimenangi Messi dengan mengalahkan Cristiano Ronaldo dan Xavi Hernandez. Dengan raihan suara 47.88%, dia mengungguli Ronaldo (21.6%) dan Xavi (9.23%)
Penghargaan ini menambah koleksi penghargaan untuk penyerang asal Argentina ini setelah sebelumnya dia juga memenangi Pemain Terbaik Dunia 2009 dan FIFA Ballon d'Or 2010.
Keberhasilan ini membuat Messi menyamai Zinedine Zidane dan Ronaldo sebagai pengoleksi gelar pemain terbaik dunia terbanyak, yakni tiga kali.
Sejak pertama dicetuskan FIFA tahun 1991, sudah ada 14 pemain yang mampu merebutnya, sebelum tahun lalu dilebur jadi satu dengan Ballon d'Or (pemain terbaik Eropa versi majalah French Football).
Selain Messi, Zidane, dan Ronaldo yang tiga kali merebutnya, ada Ronaldinho yang mampu merebutnya lebih dari sekali. Pemain yang kini merumput di Flamengo itu meraihnya di tahun 2004 dan 2005.
Dengan pencapaian itu, banyak yang membanding-bandingkan Messi dengan Diego Maradona, Pele, ataupun Johan Cruyff. Hanya saja, ketiga legenda tersebut, kecuali Cruyff, pernah merasakan mengangkat Piala Dunia.
Gelar itulah yang sampai saat ini belum bisa dicapai Messi. Gelar Piala Dunia seperti fatamorgana bagi Messi. Argentina selalu menjadi unggulan, tapi selalu kandas sebelum puncak.
Dalam dua edisi Piala Dunia terakhir, pencapaian La Messiah bersama tim Tango tak pernah melampaui babak perempatfinal. Dua kali berturut-turut, di Jerman (2006) dan Afrika Selatan (2010) Argentina disingkirkan oleh Jerman.
Di perhelatan Copa America pun Messi belum bisa memberi prestasi untuk Argentina. Bahkan, saat hajatan tersebut digelar di rumah sendiri pada 2010 lalu, Messi tetap gagal.
Tantangan terdekat yang harus dicapai Messi untuk negaranya adalah lolos ke Piala Dunia 2014 di Brasil. Sejauh ini, penampilan Argentina di babak kualifikasi juga masih angin-anginan.
Pencapaian yang bertolak belakang dengan apa yang sudah diraih pesepakbola 24 tahun itu bersama Barcelona. Di klub Catalan tersebut, Messi telah merasakan semua gelar.
"Orang-orang akan selalu memikirkan tentang Piala Dunia. Messi akan selalu hebat dengan atau tanpa gelar Piala Dunia, Johan Cruyff akan selalu hebat dengan atau tanpa Piala Dunia. Tapi Piala Dunia punya arti yang spesial," sebut legenda Perancis dan Presiden UEFA Michel Platini.
Mampukah Messi mewujudkan mimpinya mengangkat Piala Dunia 2014? (twu)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.