Home » , » Ironi PSIS Yunior

Ironi PSIS Yunior

Written By encus unyu-unyu banggedt on Senin, 15 Agustus 2011 | 12.27

Nasib tak jelas juga menimpa PSIS Yunior. Setelah sukses menjadi runner up di Liga Remaja Piala Suratin 2010-2011 yang digelar bulan Februaru lalu, PSIS Yunior sampai saat ini belum dibubarkan.

Manajer PSIS Yunior Rudi Wijaya mengatakan, pembubaran secara simbolis memang tidak dilakukan yang sebelumnya akan dilakukan walikota Semarang urung dilakukan. Namun manajemen menegaskan semua hak pemain suda dipenuhi.

“Semua hak pemain sudah diberikan, kini mereka sudah kembali ke klub asalnya masing-masing,” papar Rudy.

Ironisnya, dengan prestasi yang lumayan di tengah keterbatasan, Kukuh Pramuyudha dkk tidak mendapat bonus. PSSI Kota Semarang memang tidak berani menjanjikan bonus-bonus bila para pemain meraih prestasi tertinggi.

Meski hanya menduduk posisi runner up, Rudy sangat bangga pada perjuangan Kukuh Pramuyudha dkk. Mereka penuh semangat meski terkendala dana. Pemain-pemain menunjukkan totalitas, seolah mereka lupa segala kesusahan setelah memasuki lapangan.

Bakat-bakat muda Semarang ini harus benar-benar prihatin, bahkan saat akan melakoni partai 16 besar, sepatu-sepatu yang mereka gunakan sudah superbutut dan jersi yang sudah robek dan terpaksa dijahit.

“Dari awal kami memang tidak menjanjikan apa-apa, makanya kami sangat bangga dengan anak-anak yang tetap berjuang meski tanpa ada embel-embel uang,” lanjut Rudy.

Di final Piala Suratin, PSIS Yunior hanya kalah tipis 1-0 atas Villa 2000 melalui tendangan penalti di Stadion Bea Cukai Rawamangun, Jaktim, 20 Februari lalu. (wig)




Share this article :

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN SEMARANG - Sport - All Rights Reserved
Template Created by Mas Fatoni Published by Tonitok
Proudly powered by Blogger