PERIODE negatif Inter Milan diprediksi belum akan berakhir kala melawat ke markas Marseille di babak 16 besar Liga Champions. Stade Velodrome yang akan menjadi venue pertandingan kedua tim, tampaknya lebih memihak pada tuan rumah.
Meski mengalami dua kekalahan kandang di Liga Champions musim ini, masing-masing 0-1 dari Arsenal dan Olympiakos, Marseille punya kenangan manis atas Inter. Dalam pertemuan terakhir kedua tim, Marseille memetik kemenangan 1-0 atas La Beneamata.
Tapi, kubu tamu pun punya keyakinan bakal mampu keluar dari tekanan. Maklum, Si Ular Besar belum pernah menang dalam enam laga terakhir (empat kali kalah dan dua kali imbang), di Serie A.
Di partai terakhir, Wesley Sneijder cs dipaksa takluk 0-3 dari Bologna. Hasil itu merupakan kekalahan kandangkedua beruntun, setelah Novara juga mampu mempecundangi Nerazzurri 1-0 di San Siro.
"Kami punya tim yang bagus dan keadaan klub sangat sehat dan kuat," ujar pelatih Inter Claudio Ranieri seperti dilansir Reuters.
Pelatih berjuluk The Tinkerman ini mendapat suntikan tenaga dengan pulihnya playmaker Wesley Sneijder yang sempat diragukan bisa tampil di Velodrome.
Laga Inter Milan kontra Marseille ini bisa jadi akan menentukan masa depan Claudio Ranieri. Pemilik Inter Massimo Moratti pun dikabarkan mulai gerah dengan prestasi klubnya.
Bukan tidak mungkin, kekalahan di kandang Marseille bakal membuat Inter berganti nahkoda untuk kali kedua di musim ini, setelah Gian Piero Gasperini didepak di awal musim. ***
.jpg)
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.