![]() |
mandzukic (harsem/dok) |
Bentrok Kroasia kontra Spanyol di Grup C, Selasa (19/6), pukul 01.45 WIB nanti, menentukan hidup matinya Italia. Isu main mata antarsejumlah tim menempatkan Spanyol dan Kroasia yang dicurigai menjadi aktor utama.
SELAIN menentukan nasib mereka sendiri, perjumpaan Spanyol dengan Kroasia juga akan menentukan nasib tim lain yang segrup bersama mereka, yakni Italia. Menang atas Irlandia saja tidak cukup bagi Azzuri lolos ke perempatfinal. Mereka butuh pertolongan Spanyol atau Kroasia sebab jika kedua tim hanya mampu bermain imbang, sudah pasti Italia angkat koper.
Tim Matador saat ini bertengger di pucuk Grup C dengan koleksi empat poin, sama dengan Kroasia. Spanyol unggul produktivitas gol. Sementara Italia baru mengais dua poin dan hanya dapat bercokol di peringkat ketiga.
Sebab itu, banyak pihak mencurigai skenario Euro 2004 akan terulang. Kala itu Italia 'dikorbankan' demi lolosnya dua Denmark dan Swedia. Akan tetapi kubu Spanyol langsung sewot saat dituduh akan main mata dengan Kroasia.
Pelatih Viente del Bosque menyatakan, skuadnya hanya akan mengincar kemenangan di partai terakhir guna mendapatkan predikat juara grup. "Kami akan bersiap memenangi pertandingan, karena kami adalah olahragawan. Saya pun belum membuat perhitungan apa-apa dan kami hanya tertarik memenangi pertandingan melawan Kroasia," tandas Bosque.
Dengan demikian, Italia dapat sedikit bernafas lega sebab mereka hanya perlu fokus terhadap pertandingan melawan Republik Irlandia. Namun andai saja laga Kroasia vs Spanyol berakhir imbang, Italia harus bisa menang dari Irlandia 3-0 guna meloloskan diri dari jurang.
Italia Yakin
Gelandang Italia Claudio Marchisio yakin Spanyol bisa membekuk Kroasia untuk membantu timnya lolos dari babak penyisihan Grup C Piala Eropa 2012. Berbekal keyakinan tersebut, Marchisio berharap timnya harus sepenuhnya fokus menghadapi Irlandia, tanpa harus terbagi untuk pertandingan lain.
"Kroasia merupakan tim yang sangat bagus. Namun, aku pikir Spanyol adalah tim favorit. Mereka jelas lebih baik, meski Kroasia memiliki gelandang berkualitas seperti (Luka) Modric dan juga penyerang pekerja keras," jelas Marchisio.
Terlepas dari itu, Marchisio berharap rekan-rekannya tetap fokus bersiap menghadapi Irlandia. "Kami berusaha melakukan seperti apa yang telah kami tampilkan pada babak pertama (melawan Kroasia). Itu permainan Italia sesungguhnya. Kami berharap bisa fokus selama 90 menit tanpa memikirkan apa pun di luar pertandingan (melawan Irlandia) nanti," tutur gelandang Juventus tersebut.
Doa Para Jawara
Legenda hidup Kroasia, Davor Suker, sangat berharap negaranya bisa melaju ke final Piala Eropa 2012. Jika hal itu terjadi, siapa lawan Kroasia yang diharapkan Suker di final nanti?
Spanyol! Itulah calon lawan Kroasia impian Suker di partai puncak Piala Eropa 2012. Sebelum hal itu terjadi, Suker memprediksi laga pamungkas Grup C yang mempertemukan Kroasia kontra Spanyol.
"Mereka merupakan dua tim favorit saya. Tapi, saya akan senang jika Kroasia menang," ucap Suker. "Saya menyukai Spanyol sebagai sebuah negara dan kesebelasan. Saya yakin kami memiliki kesempatan (menang) pada akhir laga grup," lanjut sang legenda.
Suker memang tak bisa melupakan Spanyol. Di negara itulah, ia pernah singgah dan berkarya sebagai pemain Sevilla (1991-1996) dan Real Madrid (1996-1999). Arief Firhanusa
BURSA
Kroasia menang = 36.1 %
Spanyol menang = 48 %
Draw = 15.9 %
Posting Komentar
Silahkan tulis komentar, saran dan kritik anda di bawah ini!
Terima kasih atas kunjungannya, semoga silaturrahim ini membawa berkah dan manfaat untuk kita semua, dan semoga harsem makin maju dan sukses selalu. amin.