Pemain Persipasi Belum Digaji

(harsem/dok)

Krisis keuangan belum berlalu dari Persipasi Bekasi. Buktinya, Laskar Patriot masih belum gajian sejak Januari. Keuntungan besar bagi Mahesa Jenar!

Akibatnya, motivasi bertanding Agus Supriyanto cs diragukan bakal maksimal saat melawat ke kandang PSIS dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama (LPIS), di Stadion Jatidiri, besok sore. Lebih-lebih Persipasi diwajibkan memenangi duel agar peluang meraih tiket babak delapan besar tetap terjaga.

"Kami ingin mewujudkan ambisi manajemen dengan berlaga di Indonesian Premier League (IPL) musim mendatang. Hanya dengan terus meraih kemenangan, kami mampu merealisasikannya," terang pelatih fisik Persipasi Ega Raka Ghalih.

Untuk meraih poin penuh dari Mahesa Jenar, pelatih Persipasi Warta Kusuma terus berusaha memperbaiki kondisi skuadnya. Warta ingin melihat skuad asuhannya tampil gemilang. "Karena itu, kami berusaha meningkatkan kondisi fisik para pemain. Dengan modal tersebut, kami percaya mampu memenangkan laga," ujar Ega.

Laga tersebut, diperkirakan Ega akan berlangsung sengit. Status sebagai tuan rumah, membuat Mahesa Jenar akan bermain maksimal. "Mereka pasti menyiapkan permainan positif. Artinya, cenderung berusaha menyerang habis-habisan. Karena itu, dibutuhkan stamina lebih untuk dapat meladeni tim yang bermain agresif," cetusnya.

Lawan Persis Diundur

Sementara itu, duel Persis Solo kontra tamunya, PSIS, di Stadion Manahan yang sedianya digelar Sabtu (2/6), diundur sehari. "Melawan PSIS jadi kami baru bertanding Minggu (3/6). Kabar yang baik untuk tim," kata pelatih Persis Junaidi, kemarin.

Menurut Bang Jun, sapaan akrab Junaidi, dengan mundurnya waktu pertandingan praktis membuat dirinya memiliki cukup waktu untuk mempersiapkan tim. Sebab, Affan Lubis cs baru saja berlaga di leg kedua babak ketiga Piala Indonesia melawan tuan rumah PPSM Kartika Nusantara (PPSMKN) Magelang di Stadion Madya, Rabu (30/5). 

"Kalau tetap Sabtu melawan Semarang, waktunya sangat mepet dengan kepulangan kami dari Magelang," tambahnya.

Melawan tim tetangga dalam derbi Jateng bagi skuad besutan Bang Jun merupakan laga yang amat penting. Meski dari satu sisi hal ini tidak akan mempengaruhi nasib Laskar Sambernyawa yang sudah dipastikan gagal promosi ke level satu, tapi gengsi laga dipastikan akan tetap membara. 

Apalagi laga nanti merupakan kesempatan berharga bagi tim Kota Bengawan untuk membalas kekalahan 0-1 saat di putaran pertama lalu. 

"Tentunya akan muncul persaingan. Ada ibarat kami boleh kalah dengan tim lain, tapi jangan sampai kalah dari Semarang apalagi saat tampil di depan publik sendiri," tutur mantan juru taktik Persijap Jepara ini.

Dimundurkan jadwal pertandingan antarkedua tim dibenarkan dengan keluarnya surat dari PT LPIS yang diterima manajemen. Dalam surat LPIS bernomor 319/OC-COMP/LDU/V/2012 tertulis perihal perubahan jadwal kompetisi Liga Divisi Utama 2011 NP 86 antara Persis melawan PSIS.

"Dimundurkannya jadwal pertandingan ini karena permintaan kami dengan melihat terlalu mepetnya pelaksanaan dengan kepulangan tim dari Magelang," tandas Media Officer Farid Muttaqin. (rif)